Wajar Jika Luis Enrique Putuskan Istirahat

Anggapan itu datang dari Pelatih timnas Spanyol, Julen Lopetegui yang bisa memahami alasan Luis Enrique meninggalkan Barcelona. Menurut manajer La Furia Roja, menangani tim sekelas Barcelona adalah sebuah pekerjaan yang sulit, menguras tenaga dan pikiran.

Pelatih Barcelona, Luis Enrique mengumumkan akan mundur dari jabatannya sebagai manajer utama Raksas Catalan di akhir musim ini. Hal tersebut dia ungkapkan selepas kemenangan yang diraih Barcelona atas Sporting Gijon tengah pekan kemarin.

Sebagai informasi, kontrak Enrique di Barcelona memang akan berakhir pada Juni 2017 mendatang, dengan kata lain, sang manajer tak lagi menambah kontraknya bersama dengan Barcelona. Enrique sendiri menegaskan bahwa keputusanya ini bukan karena adanya tawaran melatih dari klub lain, tapi karena dia ingin istirahat.

Pelatih Timnas Spanyol, Julen Lopetegui memaklumi rasa lelah yang dirasakan sang manajer Barcelona, dan wajar jika kemudian dia mengambil keputusan ini.

"Saya pribadi memahami keputusan yang telah dia buat ini, dan wajar jika dia merasa lelah, menjadi pelatih Barcelona memang menguras tenaga. Saya sendiri juga tetap menjalin komunikasi dengan dirinya, namun kami tidak membicarakan hal ini. Akan tetapi saya paham dia memilih untuk hengkang. Ini adalah keputusan pribadi yang harus dipikirkan secara matang, dan saya rasa, keputusan itu adalah yang terbaik bagi dirinya."

"Saya rasa, apa yang telah membuat enrique merasa bangga adalah jumlah trofi yang telah dia menangkan bersama Barcelona, Dia telah membuktikan diri sebagai pelatih kelas dunia." ujar Lopetegui seperti dikutip dari Goal Internasional.

Sebagai informais, semenjak ditunjuk menukangi Barcelona di tahun 2014 silam sampai saat ini, Enrique telah meraih delapan gelar juara, termasuk dua gelar La Liga Spanyol, Liga Champions, dan treble pada musim 2014/15.